Kategori: Uncategorized

  • Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

    Image of Tempo

    TEMPO.COJakarta – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) optimistis melihat prospek penjualan mobil nasional di tengah atmosfer politik tahun ini. Target penjualan mobil domestik pada 2024 ini sebesar 1,1 juta unit.

    Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo, menyebutkan kehadiran merek-merek baru di pasar diharapkan mendorong adanya peningkatan penjualan tahun ini.

    Menurut Kukuh, pertumbuhan pasar otomotif tahun ini tidak akan terpengaruh oleh gelaran pemilihan umum (Pemilu) 2024. Bahkan iklim politik ini tidak akan memberikan dampak negatif terhadap industri otomotif, termasuk ekspor.

    “Kalau Pemilu, sejak dulu dari data Gaikindo tidak pernah menunjukkan hasil negatif, justru malah naik karena banyak yang butuh kendaraan sebagai operasional dan lain sebagainya,” ujar Kukuh, dikutip Tempo pada Minggu, 18 Februari 2024.

    Industri otomotif nasional memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melalui data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS), sepanjang tahun 2023, kontribusi ekspor produk otomotif menunjukkan pertumbuhan sebesar 5,96 persen (yoy/tahunan) dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 5,14 persen. 

    Adapun penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih pada 2023 jumlahnya mencapai 1.005.802 unit. Dengan rincian, penjualan domestik mobil listrik sebanyak 17.147 unit dan ekspor sebanyak 1.504 unit serta penjualan mobil hybrid mencapai 54.656 unit dengan ekspor sebanyak 27.710 unit. Pencapaian tahun lalu turut memberikan potensi besar terhadap industri otomotif pada 2024.

    Dalam kesempatan terpisah, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, target tahun 2024 adalah kembali mendorong penjualan kendaraan listrik (EV) di Indonesia. Hal tersebut, menurut Jokowi, sejalan dengan potensi bahan baku nikel untuk baterai kendaraan listrik yang dimiliki oleh Indonesia.

    Jokowi menilai, dengan memperkuat produksi dan penjualan kendaraan listrik, Indonesia dapat bersaing dengan negara lain dalam industri otomotif global.

    “Arahnya ke sana, bahwa kita akan bisa bersaing dengan negara-negara lain, terutama kalau semua local content (konten lokal) sudah meninggi. Kita dorong nikel agar semua merek kendaraan listrik bisa berproduksi di Indonesia, karena kita punya kekuatan di baterainya,” ujar Jokowi usai Peresmian Pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, pada Kamis, 15 Februari 2024 di JIExpo Convention Center & Theater, Jakarta Utara. 

    Pada 15 Februari 2024 lalu, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 resmi dibuka Presiden Jokowi. Pameran yang berlangsung hingga 25 Februari. Mengusung tema “Your Infinite Autotainment Experience,” IIMS 2024 diikuti oleh sekitar 53 merek kendaraan dan 188 peserta.

    Rudi MF, Project Manager IIMS, menjelaskan bahwa target transaksi IIMS 2024 diperkirakan mencapai Rp 5,3 triliun, dengan harapan dapat menarik sekitar 460 ribu pengunjung. 

    “Di beberapa momen kami yang peluncuran sebelumnya, kami masih berada di atas Rp 5 triliun. Jadi kami coba yang lebih moderat, Rp 5,3 triliun transaksi. Kami harapkan bisa, mudah-mudahan terlampaui,” tutur Rudi, dalam acara pembukaan IIMS 2024.

    Tren penjualan mobil di tahun politik turut disorot para pelaku usaha. Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia, menyebutkan saat ini para pengusaha masih dalam posisi wait and see dan mengantisipasi tren penjualannya di tahun politik.

    “Tentunya semuanya sama-sama mengawasi situasi, ya sementara unggul (Prabowo-Gibran), ya kami masih menunggu hasilnya, secara pasti tentunya dari lembaga resmi KPU,” ujar Fransiscus, saat ditemui di area IIMS 2024, pada Jumat, 16 Februari 2024. 

    Menurut dia, seluruh industri, baik otomotif maupun non-otomotif, masih menunggu hasil Pemilu dan memantau situasi ekonomi ke depan. 

  • KPK Lelang Mercy-Harley Bekas Koruptor, Harga Mulai Rp 60 Jutaan

    Warga mendatangi lelang aset koruptor yang digelar KPK

    Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta III bakal melelang barang, termasuk motor gede dan mobil mewah dari kasus korupsi dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024.
    “Batas akhir penawaran itu di tanggal 10 Desember,” kata jaksa eksekusi KPK, Syarkiyah, kepada wartawan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan dan Barang Rampasan (Rupbasan), Cawang, Jakarta Timur, Kamis (5/12/2024).

    Deretan motor gede dan mobil mewah yang bakal dilelang itu terpampang di website portal.lelang.go.id. Harga limit atau wajar serta nilai jaminan yang harus disetorkan berbeda-beda.

    Harga wajar merupakan harga minimal barang yang akan dilelang dan ditetapkan oleh penjual. Dengan metode lelang, biasanya harga bisa naik lebih tinggi.

    • Mercedes-Benz warna hitam tipe E 300 AT lansiran tahun 2019. Mobil itu punya nilai wajar Rp 532.034.000 (Rp 500 jutaan). Uang jaminan yang disetorkan Rp 200 juta.
    • Mercedes-Benz GLB 200 tahun 2020 punya nilai wajar Rp 477.565.000 (Rp 477 juta). Sementara itu uang jaminan yang harus disetorkan Rp 200 juta.
    • Lexus tahun 2016 nilai wajar Rp 1.008.240.000 (Rp 1 miliaran). Uang jaminan Rp 400 juta.
    • Jeep Wrangler Rubicon nilai wajar Rp 1.041.561.000. Uang jaminan Rp 400 juta
    • Cadillac Escalade tahun 2011 nilai wajar Rp 401.134.000. Uang jaminan Rp 150 juta
    • Hummer H3 tahun 2009 nilai wajar Rp 610.296.000. Uang jaminan Rp 250 juta.
    • Mini Cooper B-1031-WOD, nilai wajar Rp 370.898.000. Uang jaminan Rp 150 juta.
    • BMW Sedan B 1190 UAH tahun 2018 nilai wajar Rp 342.504.000. Uang jaminan Rp 150 juta
    • Mercedes-Benz B-911-DLA tahun 2018 nilai wajar Rp 345.617.000. Uang jaminan Rp 150 juta.
    • Mazda B-2170-UOB tahun 2019 nilai wajar Rp 155.818.000. Uang jaminan Rp 60 juta.
    • Chevrolet N-9117-RC tipe tidak disebutkan nilai wajar Rp 60.622.000. Uang jaminan Rp 25 juta.
    • Fargo nopol B-9033-QT nilai wajar Rp 262.599.000. Uang jaminan Rp 100 juta.
    • Jeep Willys nilai wajar Rp 94.626.000. Uang jaminan Rp 40 juta
    • Fortuner2.4 VRZ tahun 2019 nilai wajar Rp 255.384.000. Uang jaminan Rp 100 juta.
    • Baleno tahun 2018 nilai wajar Rp 111.778.000. Uang jaminan Rp 50 juta.

    Motor

    • Motor BMW nopol B 6830 WPQ Rp 137.532.000. Uang jaminan Rp 50 juta
    • Motor Harley-Davidson Nopol B-6617-WRM tahun 2017 nilai limit Rp 76.440.000. Uang jaminan Rp 30 juta.
    • Motor Harley-Davidson tahun 2013 nilai limit Rp 72.397.000. Uang jaminan Rp 30 juta.
    • Motor Harley-Davidson B3389 SAS tahun 2014 nilai limit Rp 570.072.000. Uang jaminan Rp 250 juta.
    • Harley Davidson D-2233-RK tahun 2009 nilai wajar Rp 337.041.000. Uang jaminan Rp 150 juta
    • Harley Davidson B-6007 JHH tahun 2013 nilai wajar 465.768.000. Uang jaminan Rp 200 juta
    • Motor Honda (tidak disebutkan modelnya) nilai wajar Rp 53.394.000. Uang jaminan Rp 20 juta
    • Harley Davidson Nopol B-6947 HV nilai wajar Rp 267.883.000. Uang jaminan Rp 100 juta.
    • Harley Davidson DK-4413-BPX tahun 2010 nilai wajar Rp 291.204.000. Uang jaminan Rp 100 juta.

    Dia menjelaskan seluruh proses lelang akan dilakukan melalui situs web (website). Dia mengatakan pembukaan penawaran (open bidding) sudah dilakukan sejak kemarin.

  • AHM Siap Luncurkan Produk Baru Minggu Ini, Apakah Honda PCX 160 Terbaru?

    AHM Siap Luncurkan Produk Baru Minggu Ini, Apakah Honda PCX 160 Terbaru?

    Terendus kabar kalau Astra Honda Motor (AHM) bakal motor baru dalam waktu dekat. Diketahui dari surat undangan yang masuk ke redaksi OTO.com. Pihaknya menggelar press conference pengenalan model anyar pada Jumat (6/12). Meski masih dirahasiakan, indikasi kuat menyasar ke PCX 160 terbaru. Jika berita itu benar, apa saja yang baru dari PCX 160?

    Kabar Honda PCX 160 terbaru berawal dari peluncuran PCX 125 Model Year 2025 di ajang EICMA 2024 yang digelar di Milan, Italia, pada Selasa (5/11). Sebagai produk global, tidak menutup kemungkinan PCX 160 yang ada di Indonesia juga bakal mengalami perubahan. Di lain sisi, kemunculannya bisa saja untuk menyaingi Yamaha Nmax Turbo.

    Berkaca dari PCX 125 yang dijual di pasar Eropa, ada beberapa ubahan yang diterima. Utamanya dari sektor desain dan fitur. Bagian depan konsepnya masih sama, dengan model dual headlamp dan fitur DRL. Tapi yang terbaru punya visual lebih agresif. Cover pencahayaan utama mirip kepunyaan Vario 160 yang ada di sini.

    Fairing samping dan bodi tengah tak terlalu banyak ubahan. Hanya berupa penyesuaian untuk menyelaraskan tampang depannya. Bentuk jok juga masih sama. Besar kemungkinan posisi riding juga serupa dengan model lama.

    Sementara belakang ada penyegaran di desain stoplamp dan seinnya. Lampu rem punya bentuk mirip Vario 160. Sedangkan sinyal belok diletakkan secara vertikal dan berada di bawah stoplamp. Beda dengan model sebelumnya yang ditaruh di bawah stoplamp, jadi menyerupai huruf ‘X’.

    New Honda PCX 125

    Paling menarik terlihat di area setang. Dari generasi pertama hingga saat ini, PCX selalu mengadopsi setang telanjang atau tanpa cover. Untuk model anyar diberikan cover seperti Forza maupun Scoopy yang belum lama diluncurkan. Pakai paduan warna hitam dan silver di tengah.

    Ubahan juga menyasar ke panel instrumen. PCX 125 versi terbaru punya dua opsi layar digital. Opsi pertama pakai model digital negative display. Sementara varian tertinggi gunakan layar TFT berukuran 5 inci yang dapat tersambung ke smartphone lewat Honda RoadSync. Ada kemungkinan PCX 160 anyar juga mendapat update seperti itu.

    New Honda PCX 125

    Lalu perangkat pengisian gawai pakai model USB-C untuk varian termahal. Tipe terendahnya masih menggunakan model soket USB. Terakhir ada penyempurnaan di bagian peredam kejut. Terbaru dibekali sub-tank untuk suspensi belakangnya.

    Kalau PCX 125 di Eropa tidak mengalami ubahan di sektor mesin, bisa jadi PCX 160 terbaru juga sama. Masih mengandalkan enjin yang saat ini dipakai, satu silinder, 160 cc, SOHC, 4 katup, berpendingin cairan, PGM-FI dan berteknologi Enhanced Smart Power Plus (eSP+). Di atas kertas, dirinya bisa melontarkan daya sebesar 16 Hp di 8.500 rpm dan torsi 14,7 Nm pada 6.500 rpm.

    New Honda PCX 125

    Kemungkinan PCX 160 2025 bakal ditunjang fitur Honda Selectable Torque Control (HSTC), mungkin tersedia di tipe ABS. Perangkat itu mampu memberikan rasa aman dalam mendukung pengendaraan terbaik saat melintasi kondisi jalan licin. 

    Meski penjelasan di atas bersumber dari PCX 125 terbaru yang dipasarkan di Eropa, ada kemungkinan PCX 160 juga menerima update yang sama. Jadi kita tunggu saja kabar terbaru dari AHM. Atau boleh jadi ada produk baru lain selain PCX 160.

  • Perkembangan Mobil Listrik di Indonesia

    Mobil listrik Wuling E100 di GIIAS 2018.

    Perkembangan teknologi di industri otomotif kian beragam, termasuk di dalamnya mobil ramah lingkungan seperti hybrid sampai listrik murni. Di dunia, tak terkecuali Indonesia ikut merasakan majunya era tersebut. Apalagi, Indonesia memiliki populasi penduduk terbesar keempat di dunia yang merupakan pasar potensial. Emerging market adalah istilah yang disematkan karena pasar di Tanah Air terus tumbuh.Untuk saat ini di Indonesia juga sudah mempunyai beberapa merk dan tipe-tipe mobil yang bertenaga listrik.

    Selama ini sebagian besar pasar otomotif Indonesia diisi produk-produk dari pabrikan Jepang. Pada 2019 akumulasi penjualan mobil mencapai 1,043 juta unit. Walaupun penjualan menurun karena pandemi, tetapi diyakini pasar akan kembali bergairah setelah pandemi usai. Posisi Indonesia terkenal sebagai penghasil nikel nomor satu di dunia dan sangat diuntungkan dengan berkembangnya mobil listrik. Keuntungan itu bisa berlipat lipat seandainya Indonesia mampu mengolahnya menjadi produk akhir berupa baterai. Tidak terlalu muluk seandainya Indonesia serius ingin menjadi negara penghasil baterai mobil listrik, mengingat selama ini telah ada industri baterai untuk produksi elektronik. Indonesia bisa menarik investasi baru untuk pengembangan baterai mobil listrik atau menarik tambahan investasi agar pabrikan baterai elektronik juga mengembangkan baterai untuk mobil listrik.

    Dengan keunggulan bahan baku baterai, seharusnya lebih mudah juga bagi Indonesia bisa menarik investasi pengembangan mobil listrik. Karena baterai adalah komponen yang sangat penting dan dominan dalam mobil listrik. Secara rata-rata berat baterai mencapai 25% dari berat mobil. Pabrikan-pabrikan Jepang ini telah memiliki skema pergantian teknologi ke mobil listrik. Dalam beberapa tahun ke depan mereka akan siap melempar ke pasaran. Dengan demikian, walaupun teknologi otomotif telah berubah, sepertinya pasar mobil listrik Indonesia ke depan tetap akan banyak diwarnai olah produk pabrikan Jepang.

    Tapi bukan hanya Jepang, karena merek asal Eropa, Amerika Serikat (AS) hingga China pun akan mengikuti perkembangan teknologi tersebut. Sebagai informasi, SAIC-GM-Wuling dilaporkan China Daily pekan lalu akan mulai memproduksi mobil listrik di Indonesia pada akhir 2022. Hal ini bagian dari strategi menjual mobil listrik di luar China pada tahun yang sama.

  • 160 Ribu Wuling Diproduksi di Indonesia

    PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) merayakan seremoni produksi 160 ribu unit mobil di Indonesia.

    PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) merayakan seremoni produksi 160 ribu unit mobil di Indonesia. Produksi itu untuk memenuhi kebutuhan domestik maupun ekspor ke pasar ASEAN.
    Juncheng selaku President Director of SAIC-GM-Wuling Automobile mengatakan di periode ini menjadi bukti komitmen nyata Wuling dalam mendukung pengembangan sektor industri otomotif di Indonesia, khususnya di bidang kendaraan energi baru.

    Sejak memulai operasinya di Indonesia tujuh tahun lalu, Wuling terus memperkuat posisinya sebagai brand terpercaya di pasar dalam negeri dan pemain penting dalam segmen mobil listrik,” kata dia di Cikarang, Jawa Barat, dalam keterangan resmi, Rabu (27/11).

    Juncheng menjelaskan angka 160 ribu unit itu merupakan upaya dan eksplorasi para mitra global SGMW Motor Indonesia (Wuling) dalam mengejar visi ‘membangun untuk masa depan dan memperluas sampai ke pasar internasional’.

    Di samping itu Junceng menjelaskan produksi 160 ribu unit mobil Wuling di dalam negeri ini menjadi bukti kerjasama erat antara pemerintah China dan Indonesia, sebagai pelopor ekspansi perusahaan mobil China ke luar negeri.

    “PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) akan melakukan transisi global untuk menuju elektrifikasi dan digitalisasi. PT SGMW Motor Indonesia (Wuling) akan mempercepat penyempurnaan lini produk elektrifikasi di Indonesia, membangun ekosistem industri dan layanan energi baru, serta memastikan manfaat kendaraan energi baru dapat dinikmati oleh konsumen Indonesia,” jelas Juncheng.

    Wuling secara resmi mengoperasikan pabrik produksinya di Cikarang, Jawa Barat pada Juli 2017. Setidaknya Wuling telah memproduksi sembilan lini kendaraan.

    Kesembilan kendaraan itu mulai dari segmen kendaraan bermesin pembakaran internal (ICE) yang terdiri dari Confero, Cortez, Almaz, Alvez.

  • BYD Pastikan Rilis MPV Mewah Denza D9 2025, Buat Jegal Alphard

    BYD Denza D9

    BYD Denza D9

    Shenzhen – BYD memastikan D9 menjadi produk pertama Denza yang akan dirilis di Indonesia. Pasti nya dengan harga yang lebih murah dari harga pesaing pesaing nya. Denza D9 bakal berhadapan langsung dengan Toyota Alphard dkk.

    Segmen MPV premium Tanah Air didominasi oleh model-model sekelas Toyota Alphard, Toyota Vellfire, hingga Lexus LM350. Namun belakangan, ada sejumlah merek China yang mencoba menggoda konsumen di segmen premium tersebut dengan MPV listrik. Meskipun Denza D9 dengan tenaga listrik namun tenaga dan akselerasi tidak kalah dengan pesaing pesaing nya.

    BYD yang bakal membawa lini produk mewah lewat merek Denza D9. Denza D9 merupakan buah kerja sama antara Mercedes-Benz dan BYD pada tahun 2010. Namun pada tahun 2024, merek Denza kini sepenuhnya berada di bawah naungan BYD. Di Indonesia, produk pertama yang akan diboyong Denza adalah MPV premium D9. Denza akan dikenalkan perdana ke hadapan masyarakat Indonesia pada kuartal pertama tahun 2025.

  • 3 Kelalaian Saat Menggunakan Mobil Matic

    Perhatikan dan selalu menjaga keselamatan saat berkendara merupakan langkah terbaik untuk diri kita sendiri ataupun pengguna jalan lain. Mobil dengan transmisi matic ataupun manual sama-sama mempunyai risiko mengalami kecelakaan.

    Itulah mengapa, penting bagi anda yang sering berkendara, untuk memiliki asuransi kecelakaan lalu lintas sehingga anda dapat terlindung dari kerugian finansial saat kondisi ini terjadi.

    Meskipun demikian, tahukah anda bahwa ada beberapa kelalaian dari pengendara mobil matic yang membuatnya menjadi berisiko mengalami kecelakaan dibandingkan dengan mobil manual? Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

    Tidak Masuk Gigi Netral Saat Berhenti

    Gigi netral sangat berguna jika digunakan untuk mengerem pada saat kondisi di lampu merah atau kemacetan, hal ini akan mempercepat keausan kampas rem mobil.

    Tidak hanya itu, menggunakan rem kaki pada saat tersebut juga berisiko menyebabkan kecelakaan seperti tertabraknya mobil di depan anda, biasanya ini sering terjadi jika secara tidak sadar anda melepaskan rem dari injakan kaki anda karena terfokus pada hal lainnya. Padahal pada mobil matic, meskipun pedal gas tidak diinjak, ketika anda melepaskan rem maka mobil akan melaju dengan kecepatan rendah.

    Salah Masuk Gigi

    Pada masing-masing gigi mobil memiliki fungsinya sendiri, termasuk juga pada mobil matic. Namun yang harus Anda ketahui, perpindahan gigi pada beberapa mobil metic sangatlah mudah. Berbeda dengan mobil manual yang membutuhkan pola khusus untuk memindahkannya.

    Hal seperti inilah yang seringkali membuat pengendara mobil matic tidak sadar ketika gigi pada mobilnya berpindah akibat tanpa sengaja tersenggol. Itulah penyebab, sebelum melepaskan pedal rem dan menginjak pedal gas, pastikan terlebih dahulu bahwa gigi sudah berada di posisi yang benar.

    Salah Menginjak Pedal

    Orang yang baru belajar mengendarai mobil, reflek yang dimiliki masih sangat rendah. Hal ini biasanya terjadi pada orang yang terbiasa mengendarai mobil matic dengan menggunakan 2 kaki. Akibatnya adalah risiko salah menginjak pedal akan semakin besar. Akan tetapi, kondisi seperti ini juga dapat dialami pada orang yang mengendarai mobil matic dengan 2 kaki.

    Ketika pada saat kondisi yang tidak terduga terjadi, banyak yang panik dan salah menginjak gas, sementara yang sebenarnya dibutuhkan adalah pedal rem. Akibatnya, mobil justru dapat melaju secara maksimal dan menghantam apapun yang ada di depannya.

    Itulah beberapa contoh agar waspada dalam mengendarai mobil matic dan anda harus banyak belajar kembali agar selalu aman pada saat menggunakan mobil matic atau selalu terjaga pada saat dijalan.

  • Hello world!

    Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!